Mengidentifikasi Puisi "KRAKATAU"


                                                   

            KRAKATAU

Diantara Sumatera dan Jawa
Terbentang selat Sunda
Yang indah rupawan

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata

Tapi ketika ia marah
Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya

Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil;krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
Tapi semua itu telah berlalu
Dia telah kembali tenang


A. Ciri-ciri kebahasaan puisi
1.      Pemadatan Bahasa
Pemadatan bahasa adalah sebuah kata yang bermakna luas.Misalnya pada  contoh puisi “Krakatau”.

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata
…………………………………
Pada bait pertama “Menjulang tinggi mencapai langit”merupakan pemadatan bahasa yang artinya gunung krakatau berdiri dengan tinggi sekali.

            Tapi ketika ia marah
Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya
………………………………………..
Dalam bait ketiga terdapat kata “marah” yang berarti gunung krakatau telah meletus,dan juga dapat diartikan dengan meluapnya seluruh isi gunung “krakatau”.
2.      Pemilihan Kata Khas
a. Makna khias
Dalam puisi “krakatau”terdapat kalimat yang mengandung makna kias seperti kata dengan megahnya yang berarti berdiri kokoh dan gagah.Kata mencapai langit yang berarti gunung krakatau yang berdiri sangat tinggi.contohnya seperti dibawah ini
            Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata
………………………………….

b.Lambang
Dalam puisi banyak kita jumpai lambang yaitu penggantian suatu hal/benda dengan hal/benda lain
Contoh lambang pada puisi Krakatau
            Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil-krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
……………………………………………
Kata bertebaran  dan berhamburan pada puisi diatas melambangkan bahwa yang bterdapat waktu gunung krakatau melutus adalah asap hitam dan krikil.

c.Persamaan Bunyi atau Rima
Rima terdapat pada hubungan bunyi antar lirik dengan mengulang “nya” pada bait ke-3 lirik 2,3,dan 4.
            Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya
……………………………………………….
Pada bait ke-3 lirik 2,3,dan 4 ,mengandung sajak (a-b-b-b).

3. Kata Konkret
Penyair ingin menggambarkan sesuatu secara lebih konkret dan menjelaskan secara lebih jelas.Dalam penggalan bait disini terdapat penjelasan letak sebuah gunung.
Diantara Sumatera dan Jawa
Terbentang selat Sunda
…………………………………..
Dalam penggalan bait disini terdapat penjelasan letak sebuah gunung.

4. Pengimajian
Pengimajian merupakan sebuah khayalan yang diberikan oleh penulis yang memiliki makna tersirat.Pada puisi “krakatau” terdapat pengimajian pada bait ke-1,ke-2 dan ke-3
……………………………..
Terbentang selat Sunda
Yang indah rupawan

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata

Tapi ketika ia marah
Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya

Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil;krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
Dari kata-kata diatas,pembaca seolah-olah merasakan bagaiman jika suatu saat gunung krakatau meletus.

5. Irama (Ritme)
Dalam puisi,irama berupa pengulangan yang teratur suatu baris puisi menimbulkan gelombang yang diciptakan keindahan.
Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya
………………………………………

6. Tata Wajah
Puisi krakatau termasuk puisi konvesional karena dari bentuk puisi tersebut tidak membentuk baris tidak berkelok-kelok (lurus)
KRAKATAU

Diantara Sumatera dan Jawa
Terbentang selat Sunda
Yang indah rupawan

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata

Tapi ketika ia marah
Seluruh dunia diguncangnya
Lahar panas keluar dari perutnya
Menerjang semua yang menghalanginya

Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil;krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
Tapi semua itu telah berlalu
Dia telah kembali tenang


B.Hal-hal yang diungkapkan penyair
1.      Tema : Keindahan Alam
Dari membaca jidul puisi diatas kita mendapatkan kata “krakatau” yang mengandung konsep sebuah sebutan untuk gunung yang pernah meletus dan dikenal oleh banyak orang.Bahkan diperkuat dengan kalimat yang ada pada baris pertama.
Diantara Sumatera dan Jawa dan Berdirilah krakatau yang indah rupawan.Kata indah itu diperjelas lagi dengan mengulang pengertian kataindah melalui tiga baris kalimat pada bait kedua, yang menggunakan diksi lain, tetapi semaksud.

2.      Nada dan Suasana Puisi
Seperti yang telah kita ketahui bahwa antara sikap ,amanat,dan tema tidak bisa dipisahkan dan jika dipisahkan nilai estetis,tercermin pada bait 1,2,dan 4

Diantara Sumatera dan Jawa
Terbentang selat Sunda
Yang indah rupawan

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata

Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil;krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
Tapi semua itu telah berlalu
Dia telah kembali tenang

3.      Perasaan dalam Puisi
Unsur sikap atau suasana ,atau nada,atau perasaan dalam puisi adalah ekspresi perasaan penyair yang disampaikan dalam bentuk nada-nada yang menimbulkan keindahan.perasaan yang senang ,suka hati dan bahagia terdapat pada bait 1,2,4

Diantara Sumatera dan Jawa
Terbentang selat Sunda
Yang indah rupawan

Berdirilah Krakatau dengan megahnya
Menjulang tinggi mencapai langit
Sungguh indah dipandang mata

Asap hitam bertebaran tertiup angin
Krikil;krikil berhamburan
Gelombang pasang menghatam pesisir panatai
Tapi semua itu telah berlalu
Dia telah kembali tenang
4.      Amanat
Hal yang paling penting dari puisi adalah amanat.
Amanat yang dapat diperoleh dari puisi “krakatau”
a.       Dibalik keindahan terselip ancaman
b.      Sesuatu yang indah menyimpan bahaya
c.       Segala sesuatu diciptkan Tuhan dalam 2 sisi,yaitu baik (indah)dan tidak baik(marah,buruk,bahaya)
d.      Segala hal akan tercermin melalui sikapnya

3 komentar:

{ Materi Pelajar } at: 10 November 2016 pukul 07.35 mengatakan...

Sangat bermanfaat sekali, silahkan juga kunjungi :

1. Mengidentifikasi Unsur Bentuk Puisi Lengkap
2. Kumpulan materi pelajaran SD, SMP, SMA, Contoh Soal lengkap dengan jawaban (www.materipelajar.com)

{ Unknown } at: 14 November 2019 pukul 19.28 mengatakan...

Terima kasih ....
Sangat membantu kami dalam menyampaikan materi puisi pada anak didik kami

Ageng at: 2 Mei 2023 pukul 18.52 mengatakan...

Mantap jiwa boskuhh

Posting Komentar